Persalinan Normal untuk Ibu Hamil dengan Panggul Sempit

Salah satu kekhawatiran yang banyak dialami oleh para ibu hamil adalah mengenai ukuran panggul mereka. Banyak yang khawatir kalau ukuran panggul mereka terlalu sempit dan hal ini membuat proses melahirkan bayi secara normal tidak memungkinkan.

Secara medis sebenarnya yang dimaksud dengan ukuran panggul yang sempit bukan dilihat dari besar kecilnya panggul sang ibu hamil yang bisa dilihat kasat mata namun lebih kepada perbandingan antara ukuran panggul ibu dengan ukuran kepala bayi.

Ada 4 golongan panggul sempit yang dikenal di dunia kedokteran yaitu:

• Pintu atas panggul yang sempit
• Bidang bawah panggul yang sempit
• Pintu bawah panggul yang sempit
• Kombinasi dari 3 kondisi diatas

Sempitnya ukuran panggul seorang wanita bisa disebabkan oleh berbagai faktor misalnya saja kelainan pada tulang belakang, adanya faktor kesehatan yang mengganggu pertumbuhan tulang panggul, kondisi radang tulang, kondisi cacat persendian tulang paha serta berbagai faktor lainnya. Ada juga anggapan bahwa mereka yang memiliki tinggi badan kurang dibawah 145 cm juga akan memiliki panggul yang sempit. Hal ini tidak bisa dipastikan kebenarannya karena jarang terjadi.

Bila memang sang ibu hamil memiliki panggul yang sempit berdasarkan hasil pemeriksaan, maka ada beberapa resiko yang mungkin dialami oleh sang ibu baik pada masa kehamilan atau pada saat persalinan tiba.

Resiko buat mereka yang memiliki panggul sempit pada masa kehamilan dan juga pada masa persalinan itu sendiri adalah:

Mereka dengan panggul yang sempit pada umumnya memiliki bayi dengan berat badan dibawah normal, yang memungkinkan sang bayi untuk bisa keluar dari jalan lahir dengan normal.

1. Ada juga kemungkinan kepala bayi akan mengalami kesulitan untuk bisa turun kebawah mendekati jalan lahir.
2. Kemungkinan posisi bayi yang sungsang dimana kepala bayi tidak berada dibawah
3. Kemungkinan peredaran darah yang sedikit terhalang
4. Adanya kemungkinan selaput ketuban akan pecah sebelum waktunya sehingga persalinan dini harus dilakukan
5. Kemungkinan terjadinya gangguan selama proses pembukaan yang bisa jadi menyebabkan proses ini berjalan lama
6. Waktu persalinan yang bisa memakan waktu yang lebih lama dari biasanya
7. Persalinan normal untuk mereka yang memiliki panggul yang sempit tetap sangat dimungkinkan sepanjang memenuhi syarat. Sang ibu hamil itu hendaknya memiliki kondisi – kesehatan yang prima tanpa adanya riwayat penyakit dan mampu mengejan dengan baik. Selain itu, proses persalinan normal juga dimungkinkan asalkan posisi bayi sudah tepat berada dipermukaan jalan lahir dan akan lebih baik lagi bila memang ukuran kepala dan tubuh bayi lebih kecil dari ukuran panggul.

Tindakan operasi caesar hanya akan dilakukan bila tidak ada kemajuan saat proses persalinan dan juga saat ukuran bayi memang lebih besar dari ukuran panggul sehingga proses persalinan yang normal tidak memungkinkan.

Mereka yang memiliki panggul sempit tetap dapat melahirkan normal. Oleh karena itu pemeriksaan secara teratur sangat diperlukan untuk mencari tahu ukuran panggul mereka dan tentu saja mempersiapkan kondisi fisik dengan cara makan makanan sehat dan berolahraga secara teratur agar proses persalinan secara normal dapat berlangsung dengan lancar.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share