Faktor Penyebab Wanita Susah Hamil

Faktor Penyebab Wanita Susah Hamil

Di dalam rumah tangga tentu ada banyak masalah yang bisa mengganggu keharmonisan dalam berumah tangga, dan salah satu masalah serius yang kini menuntut perhatian adalah masalah kesuburan. Tentu saja masalah ini akan menuntut perhatian hanya bila anda sedang mengalaminya. Artikel ini akan membantu anda untuk memahami masalah tersebut dengan baik.

Pertama-tama perlu diketahui bahwa masalah kesuburan seketika muncul apabila sistem reproduksi pada wanita dan pria sedang terganggu. Terganggunya sistem reproduksi bisa ditandai oleh berbagai macam hal, seperti penurunan kuantitas dan kualitas sperma pada pria, atau terganggunya sistem organ reproduksi pada wanita. Secara statistik bisa dikatakan bahwa masalah kesuburan diakibatkan oleh keduanya (30 persen), oleh laki-laki (40 persen), dan oleh perempuan (40 persen).

Lalu, bagaimana cara untuk mengetahui bahwa anda dan pasangan anda sedang mengalami masalah kesuburan atau infertilitas? Jawabannya mudah. Jika dalam waktu 2 tahun anda belum dikaruniai anak, padahal anda maupun pasangan anda tidak memakai kontrasepsi, maka bisa jadi ini adalah tanda bahwa anda berdua sedang mengalaminya. Karena itu anda wajib untuk segera menghubungi atau berkonsultasi ke dokter bila menemukan masalah kesuburan, tujuannya adalah supaya anda mengetahui penyebabnya dan dapat segera mengikuti terapi untuk menyembuhkan masalah kesuburan.

Berikut ini akan kami jelaskan beberapa faktor yang bisa membuat wanita susah hamil. Untuk pria, Anda juga bisa membaca artikel kami yang khusus ditulis untuk pria. Artikelnya berjudul Faktor Penyebab Pria Mandul.

Beberapa faktor penyebab masalah kesuburan pada wanita:

Setelah menyebut sembilan faktor penyebab masalah kesuburan pada pria, kini waktunya untuk menyebut faktor penyebab masalah kesuburan pada perempuan. Beberapa faktor tersebut adalah:

1) Kelainan Rahim

Kelainan pada rongga rahim terjadi karena polip, mioma, dan pelengketan. Selain itu, kelainan juga bisa muncul karena gangguan kontraksi rahim dan peradangan endometrium. Gangguan pada rahim dapat mengganggu aliran spermatozoa yang menuju rahim.

2) Kelainan pada mulut rahim

Penyimpangan posisi rahim, atau rahim menghadap ke belakang, menghambat proses reproduksi/pembuahan sel telur.

3) Gaya hidup penuh dengan stress

Gaya hidup yang penuh stress menyumbang sekitar 15-20 persen dari keseluruhan angka masalah kesuburan. Ini diakibatkan oleh tekanan kompetitif serta gaya hidup serba cepat yang menyebabkan seorang perempuan rentan terhadap gangguan stress. Kondisi stress menyebabkan gangguan spasme tuba fallopi, gangguan spermatogenesis, gangguan ovulasi, serta menurunnya frekuensi hubungan sex.

4) Usia

Kesuburan seorang perempuan menurun drastis ketika ia memasuki usia 37 tahun. Pada usia di atas 40-45 tahun, seorang perempuan akan mengalami menopause. Cadangan sel telur akan berkurang dan pada saat menopause akan habis.

5) Ketidakseimbangan berat badan

Seorang perempuan dengan berat badan yang tidak seimbang cenderung terganggu kesuburannya. Jika persediaan lemak dalam tubuh tidak memadai, maka seorang perempuan takkan mampu memproduksi hormone estrogen. Dan ini memberi andil terhadap masalah kesuburan.

6) Kelainan pada lendir leher rahim

Lendir leher rahim yang terlalu pekat menghambat laju sperma, sebaliknya, lendiri yang terlalu asam akan mematikan sperma.

7) Endometriosis

Ini adalah kondisi di mana sel selaput lendir rahim tidak tumbuh di indung telur, menyebabkan perlengketan pada saluran sel telur.

8) Sumbatan pada saluran telur

Perlengketan pada saluran telur disebabkan penyakit seperti radang panggul dan IMS. Kedua penyakit tersebut mengakibatkan penyumbatan pada saluran telur yang menghambat bertemunya sperma dan sel telur.

Beberapa Tips untuk Mengatasi Gangguan Kesuburan

Faktor penyebab masalah kesuburan yang telah disebut di atas tentu merupakan daftar masalah yang dapat mengganggu kesehatan dan kesuburan, bahkan dapat mengganggu keharmonisan suami istri. Akibat lanjutan yang mungkin muncul adalah depresi berat yang dikarenakan tekanan dari keluarga dan juga karena berbagai macam masalah sistem reproduksi yang mungkin dialami. Karena itu masalah kesuburan harus ditangani secepatnya dan sebaik mungkin. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Pertama-tama, program terapi dan penggunaan obat-obatan yang mampu mempercepat kehamilan yang dirancang khusus oleh para ahli mungkin bisa menjadi solusi. Selain itu terapi dan penggunaan obat-obatan khusus, mereka yang merasa memiliki masalah kesuburan harus menemukan panduan mengenai jenis makanan yang harus dikonsumsi supaya cepat hamil. Pemilihan makanan yang tepat dan juga tipe pengobatan yang sesuai harus dibarengi dengan ketepatan dalam memilih posisi bercinta. Yang terakhir ini juga menentukan tingkat kesuburan karena dapat memperbesar kemungkinan perempuan untuk hamil. Beberapa orang ahli kesehatan juga membuka konsultasi gratis di mana anda bisa menanyakan berbagai masalah menyangkut kehamilan dan cara memecahkannya. Patut diingat bahwa masalah kesuburan tidak sama, dan satu orang bisa mengalami masalah berbeda dengan orang lainnya. Karena itu pilihlah program kesuburan yang sesuai dengan kondisi dan masalah yang anda hadapi.

Juga, pilihlah program mengatasi masalah kesuburan yang telah melalui uji medis dan telah terbukti mampu memberikan hasil yang diharapkan. Dan ketika anda berhasil mendapatkan kehamilan, maka anda patut berpikir tentang bagaimana membuat kehamilan anda menjadi sehat, berjalan dengan baik sampai saat persalinan nanti.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share