Senin, 18 September 2017

Gaya Hidup, Obesitas Mempengaruhi Kesehatan Bayi Anda

Gaya Hidup, Obesitas Mempengaruhi Kesehatan Bayi Anda
Gaya Hidup, Obesitas Mempengaruhi Kesehatan Bayi Anda
Diabetes merupakan penyakit yang tidak kenal bulu. Bukan hanya menyerang kaum dewasa saja melainkan juga anak-anak. Anak-anak yang mengalami diabetes adalah mereka yang memiliki pola hidup tidak sehat. Walaupun sebagai orang tua sudah merasa memberikan anaknya kebutuhan nutrisi mereka dengan cukup, namun ketika gaya hidup anak tersebut tidak sehat maka memungkinkan diabetes.

Mengalami obesitas pada masa anak-anak khususnya wanita, maka akan berpengaruh ketika hamil nanti. Bagi ibu hamil, obesitas yang dialaminya juga akan berdampak pada sang bayi dalam kandungannya. Obesitas pada ibu hamil yaitu apabila indeks massa tubuh atau BMInya menunjukan angka lebih dari 30.

BMI ini merupakan perhitungan menggunakan berat badan serta tinggi untuk mengukur obesitas. Obesitas yang dialami oleh ibu hamil di masa kehamilannya beresiko akan terjadinya komplikasi yaitu pada ibu maupun bayinya. Komplikasi semakin beresiko tinggi manakala ibu hamil semakin gemuk.

Kesehatan bayi menjadi ancamannya. Ketika lahir, bayi terancam akan mengalami kecacatan. Cacat tabung saraf atau NTDS menjadi salah satu ancaman kecacatannya. Cacat tabung saraf yaitu kecacatan pada bayi yang lahir dengan cacat pada bagian otak dan tulang belakangnya. Bayi juga terancam lahir prematur karena ukuran bayi terlalu besar.

Bahkan bisa saja ibu hamil akan mengalami keguguran sebelum mencapai usia kehamilannya 20 minggu. Bisa juga bayi tersebut meninggal dalam rahim di usia kehamilan lebih dari 20 minggu. Jika memungkinkan bisa melahirkan, resiko komplikasinya pada ibu yaitu adalah membutuhkan operasi caesar.

Apabila obesitas ibu hamil sudah masuk kategori serius, maka kematian bayilah yang menjadi ancamannya. Obesitas seperti ini adalah jenis obesitas yang mana ibu hamil sudah menderitanya sejak masa anak-anaknya. Namun, ketika hamil baru menyadarinya dan ingin melakukan diet, ini tidak diperbolehkan. Selama berat badan naiknya hanya pada kisaran 5 hingga 10 kg maka itu normal. Diet tidak diperbolehkan karena bayi dalam kandungan membutuhkan asupan nutrisi yang cukup.

Untuk itulah, sangat diwajibkan untuk ibu hamil agar tetap menjaga serta mempertahankan kesehatan dirinya dan bayi selama masa kehamilannya. Ibu hamil bisa melakukan gerakan sehat yaitu dengan mengkuti senam hamil atau kelas yoga.

Ibu hamil harus tahu, bahwa ketika sebelum hamil dirinya sudah mengalami obesitas, maka ketika hamil ibu hamil ini akan mengalami obesitas tambahan. Jadi, lebih baik diet dilakukan sebelum ibu memasuki masa kehamilannya. Diet ini untuk mengurangi resiko obesitas tambahan ibu juga mengurangi berbagai resiko kesehatan lainnya akibat obesitas ibu hamil tersebut.

Gaya hidup sehat merupakan kuncinya. Makanan yang masuk ke dalam tubuh harus merupakan makanan yang sehat, serta tidak lupa untuk menyeimbangkannya dengan melakukan olahraga. Pemilihan makanan sehat bukan hanya karena memang amannya saja tapi perlu diperhatikan kandungan nutrisinya.

Hindari makanan sejenis junk food, walaupun sehat namun makanan ini tidak masuk kategori menyehatkan. Selama masa kehamilan, jenis olahraga yang harus dipilih adalah olahraga yang bermanfaat bukan hanya bagi ibu namun juga bayinya. Olahraga pun yang bersifat ringan saja, tetapi dalam melakukannya teratur. Konsultasikan kondisi kesehatan ibu hamil ini pada dokter sejak bulan pertama kehamilannya.

Konsultasi akan memberikan pengetahuan pada ibu hamil tentang apa saja yang harus dilakukannya agar dirinya dan bayi tetap sehat. Resiko-resiko berbahaya akibat obesitas pun dapat dikurangi. Lakukan juga pengotrolan setiap bulan agar tiap perkembangan pada bayi terpantau.
Previous Post
Next Post

0 komentar:

Monggo komentar kritik, saran di kolom dibawah ini atau hanya sekedar titip salam ke pacar juga boleh ... :D

Terus jadikan blog footherbal menjadi blog terbaik buat mencari ilmu kesehatan, kehamilan, gaya hidup, kecantikan dan lain sebagainya ... :)

Jangan menaruh link aktif/pasif di kolom komentar ya bosss ... !!!